Ipop My Baby – Dalam dunia investasi, seringkali kita menemukan istilah diversifikasi investasi bahkan menjadi sebuah konsep yang acap kali kita dengar. Akan tapi, tidak jarang sebagian dari kita yang belum mengetahui esensi serta manfaat dari investasi itu. Padahal, dalam dunia investasi, istilah tersebut bahkan dianggap sangat penting serta harus benar-benar dipahami terlebih dahulu oleh para investor yang siapapun yang ingin melakukan investasi.
Secara definitif, diversifikasi investasi merupakan strategi penempatan dana ataupun aset dalam berbagai macam investasi dengan karakteristik yang berbeda. Selain itu, investasi sendiri punya tujuan utama yakni meminimalisir risiko kerugian yang secara menyeluruh. Dengan melakukan diversifikasi portofolio, seorang investor tak akan bergantung pada satu macam investasi sehingga membuatnya dapat mengurangi dampak buruk bilamana salah satu instrumen ada yang mengalami penurunan.
Konsep diversifikasi investasi sendiri dilandaskan pada hal di mana setiap investor jangan menempatkan semua dananya hanya pada satu jenis aset tertentu saja. Pasalnya, apabila aset itu ternyata mengalami penurunan yang bahkan sangat drastis, seluruh investasi tentu saja akan terkena imbasnya. Sebaliknya, dengan melakukan diversifikasi, investor bisa menyebarkan risiko tersebut pada berbagai jenis aset yang punya karakteristik berbeda. Alhasil, bilamana salah satu dari beberapa aset alami kerugian, aset lain mampu menutupi kerugian tersebut.
Manfaat Penting Diversifikasi Investasi bagi Aktivitas Investasi
Siapapun boleh melakukan investasi, bahkan berinvestasi sangatlah penting karena bisa menjamin masa depan yang lebih baik terutama dalam hal finansial atau ekonomi. Tetapi, anda pun sebagai investor perlu memahami terlebih dahulu seperti apa konsep hingga manfaat diversifikasi investasi yang bahkan dianggap sebagai salah satu hal terpenting dalam kegiatan aktivitas investasi.
Dengan memahami manfaat serta konsep dari itu, aktivitas investasi anda tentu akan jauh lebih baik sekaligus maksimal dengan meminimalisir berbagai risiko kerugian. Lebih lengkapnya, simak sejumlah manfaat penting dari investasi untuk aktivitas investasi berikut ini:
Meminimalisir risiko kerugian
Salah satu manfaat paling penting dan vital dari diversifikasi investasi tentu saja ialah mampu meminimalisir segala risiko kerugian. Pasalnya, diversifikasi sendiri ialah metode yang efektif dalam meredam ataupun mengurangi risiko kerugian dalam berinvestasi yang mungkin dapat ditimbulkan dari fluktuasi pasar. Dengan melakukan investasi di berbagai macam instrumen investasi yang berbeda atau tak berkorelasi, para investor tentu bisa menghindari segala bentuk kerugian besar bilamana ternyata salah satu jenis asetnya mengalami penurunan.
Meningkatkan potensi keuntungan
Tak hanya meredam dan meminimalisir risiko kerugian, namun diversifikasi investasi juga bermanfaat serta berkontribusi besar dalam meningkatkan potensi keuntungan bagi investor. Keuntungan akan meningkat secara optimal dengan melakukan investasi. Dengan melakukan investasi pada berbagai macam instrumen yang tidak sama atau punya karakteristik yang berbeda, jelas membuat investor mampu meraih imbal dari hasil yang lebih bervariasi pula.
Maka dari itu, jika anda ingin secara maksimal meraih hasil yang memuaskan serta menguntungkan dalam berinvestasi, pastikan bagi anda untuk senantiasa melakukan investasi. Sehingga, hal tersebut dapat membuat investasi yang anda jalankan lebih terarah, terstruktur, dan juga jelas sehingga mampu meningkatkan peluang benefit yang bisa anda hasilkan nantinya.
Menjaga stabilitas portofolio
Manfaat berikutnya dari investasi yakni bisa membantu dalam menjaga stabilitas portofolio investasi, khususnya ketika terjadi kondisi yang namanya gejolak pasar. Pada saat salah satu aset tengah mengalami penurunan, tentu jenis-jenis aset lain yang tak terpengaruh mampu menjaga kinerja portofolio secara menyeluruh.
Meningkatkan fleksibilitas
Diversifikasi investasi dianggap sangat penting karena memberikan manfaat yang besar dalam meningkatkan fleksibilitas. Dengan melakukan diversifikasi portofolio, para investor tentu akan punya lebih banyak pilihan dalam menyesuaikan dan menyeimbangkan strategi berdasarkan pada perubahan kondisi pasar.
Hal demikian mampu memberikan fleksibilitas yang jauh lebih besar di dalam pengelolaan risiko maupun peluang. Dengan demikian pula, investor tidak akan sulit dalam menyelaraskan strategi investasinya masing-masing mengikuti perubahan yang terjadi dalam pasar dengan memilih opsi apapun yang paling relevan dalam berinvestasi.
Mengenal Beragam Jenis Diversifikasi Investasi yang Paling Umum
Selain memiliki banyak manfaat, diversifikasi investasi sendiri terbagi ke dalam beberapa jenis. Artinya, diversifikasi dalam kegiatan bisa dilakukan lewat sejumlah cara yang tentu berbeda-beda. Adapun beragam jenis investasi yang paling umum ada dalam dunia investasi antara lain mencakup:
Diversifikasi Investasi aset
Jenis diversifikasi investasi yang pertama yaitu diversifikasi aset. Pada prinsipnya, diversifikasi aset ini merupakan strategi penyebaran ke dalam berbagai jenis aset misalnya emas, reksadana, saham, obligasi, tanah dan properti, serta lain sebagainya. Setiap aset punya karakteristik yang pastinya berbeda-beda dalam hal risiko, likuiditas, hingga imbal hasil.
Diversifikasi Investasi sektor
Selain diversifikasi aset, diversifikasi sektor juga merupakan salah satu jenis diversifikasi investasi lainnya. Diversifikasi sektor sendiri merupakan jenis diversifikasi yang berfokus pada penyebaran. Pada sejumlah sektor industri misalnya pertambangan, teknologi, kesehatan, konsumer, dan lain sebagainya. Hal demikian mempunyai tujuan guna menghindari ketergantungan terhadap satu sektor tertentu.
Diversifikasi geografis
Berikutnya ada diversifikasi geografis, yakni jenis diversifikasi yang dilakukan dengan menyebar pada sejumlah wilayah, entah itu dalam ataupun luar negeri. Diversifikasi yang satu ini punya tujuan dalam meminimalisir risiko yang berhubungan dengan kondisi politik maupun ekonomi suatu daerah tertentu.
Diversifikasi mata uang
Ada pun jenis diversifikasi investasi lain yaitu diversifikasi mata uang yang mana dilakukan lewat cara tanam modal. Pada sejumlah aset yang berbeda pada jenis mata uang yang berbeda pula. Beberapa contohnya seperti Euro, Dolar Amerika, Rupiah, dan lain sebagainya. Hal demikian bisa memberi proteksi terhadap fluktuasi nilai tukar mata uang.
Beberapa Contoh Diversifikasi Investasi Berdasarkan Implementasinya
Untuk membuat anda lebih mudah memahami diversifikasi investasi, tentu bisa dilihat dari penerapan atau implementasinya. Untuk beberapa contoh investasi antara lain seperti:
Portofolio investasi agresif
Seorang investor yang agresif dengan profil risiko yang tinggi bisa mengalokasikan dananya guna memperoleh potensi keuntungan yang lebih besar. Akan tetapi, hal itu juga mengandung risiko yang mana juga lebih tinggi.
Portofolio investasi moderat
Contoh diversifikasi investasi yang berikutnya yaitu portofolio investasi moderat. Misalnya, seorang investor moderat di mana ia bersedia untuk mengambil risiko. Sedang serta memberikan keseimbangan di antara potensi keuntungan dan juga risiko.
Portofolio investasi konservatif
Adapun contoh diversifikasi investasi yang selanjutnya adalah portofolio investasi konservatif. Misalnya, seorang investor konservatif di mana ia lebih menyukai stabilitas bisa mengalokasikan dana. Ia miliki serta mempunyai risiko yang jauh lebih rendah dengan imbal hasil secara stabil. Dengan sejumlah pemaparan seperti di atas, tentu dapat ditarik kesimpulan bahwa diversifikasi sangat penting dalam investasi. Hal demikian bisa menciptakan keseimbangan sehingga hasil yang nanti akan didapat para investor dapat jauh lebih maksimal.
